"Donald Bebek" Meremas Payudara Pengunjung

Seorang wanita mengaku seorang karyawan yang bertugas sebagai Donald Bebek di taman hiburan Disney telah secara kurang ajar meraba payudaranya. Wanita tersebut kini tengah menunggu proses peradilan selanjutnya setelah permohnan tuntutannya dikabulkan pihak pengadilan. Pihak Disney kini harus berjuang menghadapi tuntutan wanita bernama April Magolon (27). Wanita ini mengaku seorang karyawan yang berperan sebagai Donald Bebek telah meraba dan meremas payudaranya. Tindakan kurang ajar ini dilakukan ketika dia tengah menggendong anaknya di taman hiburan Disney.

Magolon mengatakan si Donald Bebek tampaknya menganggap hal ini sebagai sesuatu yang lucu, karena dia melakukannya sambil bercanda. Donald Bebek memang digambarkan sebagai karakter yang lucu dalam cerita kartun Disney. Karakter ini sangat terkenal di seluruh dunia.

Seperti dilansir Associated Press pada Selasa (4/1/2011), Magolon mengklaim peristiwa yang terjadi pada Mei 2008 lalu telah meninggalkan trauma bagi dirinya. Trauma tersebut membuatnya selalu dihinggapi mimpi buruk, masalah pencernaan serta bentuk trauma lain yang sulit dihilangkan.

Pengacara wanita asal Penssylvania ini rencananya juga akan menuntut pihak perusahaan Disney. Pengacara tersebut mengatakan Disney memiliki daftar panjang tindakan mesum yang dilakukan karyawannya. Disney dianggap telah membiarkan aksi mereka dan hanya memikirkan keuntungan dibandingkan keamanan dan kenyamanan pengunjung.

Dalam dokumen pengadilan, pihak pembela mengatakan pihak penuntut tidak seharusnya mengarahkan tuduhan ke pihak perusahaan (Disney). Pembela juga meminta hakim mencabut permohonan tersebut dan memindahkan proses peradilan ke Florida yang menjadi tempat kejadian.

Namun hakim Judge John R. Padova menolak permintaan tersebut dan mengatakan Magolon dapat melanjutkan gugatannya di Pennsylvania. "Dia, tunangannya (yang juga menjadi saksi mata), dan dokter yang merawatnya tinggal di Pennsylvania," ujar sang hakim.

Source : http://international.okezone.com/read/2011/01/04/18/410269/raba-payudara-donald-bebek-terima-tuntutan