Isu jatuhnya hari kiamat pada tahun 2012 pada tahun lalu menjadi perbincangan dunia. Ramalan dari suku maya tentang kemungkinan terjadinya kehancuran Bumi makin menemui titik temu. Kemungkinan terjadinya Badai Matahari di tahun 2012 nanti merupakan bencana yang terjadi akibat adanya ledakan matahari atau biasa disebut flare. Dan bencana ini mungkin dijadikan penguat dari ramalan tersebut.Tetapi para peneliti dari Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional (Lapan) membantah adanya bencana besar di tahun 2012. Karena aktifitas seperti Badai Matahari yang terjadi di tahun 2012 bukanlah kehancuran bumi melainkan siklus matahari. Berdasarkan informasi yang kami kutip dari liputan6.com bahwa menurut para peneliti dari lapan, sejak dahulu matahari memiliki siklus dan tidak diam. Matahari mengalami ledakan-ledakan yang bisa sampai ke bumi. Bintang yang terdekat dengan bumi ini juga memiliki berbagai aktivitas seperti medan magnet, bintik matahari, flare atau ledakan matahari, lontaran massa korona, hingga partikel energetik.
Sebagai informasi tambahan bahwa flare hanya berdampak pada terganggunya sistem komunikasi seperti satelit. Dampak terhadap gangguan sistem komunikasi pun hanya bersifat dugaan karena efeknya masih bisa diperkecil.
Apapun yang terjadi pada tahun 2012 yang berkaitan dengan hari kiamat jatuh pada tahun 2012, mencairnya es dikutup, dan adanya badai matahai di tahun 2012. Semua itu tetap perlu diperhatikan dan tetap diwasdai dengan tetap memegang teguh keimanan kita kepada Tuhan YME. Karena hanya kepadaNya lah kita bisa berserah diri. Dan sebisa mungkin kita juga harus membantu dan ikut memberi informasi lokasi adanya Badai Matahari.
Semoga bermanfaat.
